Friday, 6 May 2016



A.           Wawasan Nasional
Wawasan nasional dibentuk dan dijiwai oleh paham kekuasaan dan geopolitik yang dianut oleh negara yang bersangkutan .
1.      Paham-paham kekuasaan
a.       Machiavelli ( abad XVII )
Dengan buku judulnya “ The Prince “ dikatakan sebuah negara itu akan bertahan apabila menerapkan dalil-dalil :
1.      Dalam merebut dan mempertehankan kekuasaan segala cara dihalalkan .
2.      Untuk menjaga kekuasan rezim,politik adu domba  ( devide et empire ) adalah sah
3.      Dalam dunia politik yang kuat dan pasti dapat beratahan dan menang
b.      Napoleon Bonaparte ( abad XVIII)
Perang dimasa depan merupakan perang total yaitu perang yang mengerahkan segala daya upaya dan kekuatan nasional.
c.       Jendral clausewitz ( abad XVIII)
Menurut Jendral clausewitz perang adalah kelanjutan politik dengan cara lain.Buat dia perang sah-sah saja untuk mencapai tujuan nasional suatu bangsa.
d.      Fuerback dan Hegel ( abad XVII )
Paham materialisme fuerback dan teori sintetis hegel menimbulkanaliran kapitalisme dan komunisme.Menurut mereka keberhasilan ekonomi suatu negara adalah seberapa besar surplus ekonominya,terutama diukur dengan seberapa banyak emas yang dimiliki oleh negara itu .
e.       Lenin ( abad XIX )
Memodifikasi teori clausewitz dan teori ini diikuti oleh Mao Zhe Dong perang adalah kelanjutan politik dengan cara kekerasan .
f.       Lucian W.Pye dan Sidney
Tahun 1972 dalam bukunya Political Cultural dan Politik development dinyatakan bahwa kemantapan suatu sistem politik hanya dapat dicapai apabila berakar pada kebudayaan politik bangsa yang bersangkutan.
2.      Teori –teori geopolitik ( ilmu bumi politik )
Geopolitik adalah ilmu yang mempelajari gejala-gejala politik dari aspek geografi.Teori ini banyak dikemukakan para sajarna seperti :


a.       Federitch Ratzel
1.      Pertumbuhan negara dapat dianalogikan (disamakan/mirip ) dengan pertumbuhan organisme ( makhluk hidup ) yang memerlukan ruang hidup , melalui proses lahir, tumbuh, berkembang, mempertahankan hidup tetapi dapat juga menyusut dan mati.
2.      Negara identik dengan suatu ruang yang ditempati oleh kelompok politik dalam arti kekuatan.
3.      Suatu bangsa dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya tidak terlepas dari hukum alam .Hanya bangsa yang unggul yang dapat bertahan hidup terus dan langsung.
4.      Semakin tinggi budaya bangsa semaakin besar kebutuhan atau dukungan sumber daya alam.apabila tidak terpenuhi maka banga tsb akan mencari pemenuhan kebutuhan kekayaan alam di luar wilayahnya ( ekspansi )
Ajaran Ratzel menimbulkan dua aliran :
-          Menitik beratkan kekuatan darat
-          Menitik beratkan kekuatan laut
b.      Sir walter releigh dan alferd thyer mahan ( konsep wawasan bahari )
Barang siap menguasai lautan akan meguasai perdagangan . menguasai perdagangan berarti menguasai kekayaan dunia sehingga pada akhirnya menguasai dunia.
c.       Nicholas J.Spykman
Teori daerah batas ( rimland ) yaitu teori wawasan kombinasi yang menggabungkan kekuatan darat ,laut,udara dan dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan keperluan dan kondisi suatu negara.      
3.      Wawasan nasional indonesia
Wawasan nasional indonesia dikembangkan berdasarkan wawasan nasional secara universal sehingga dibentuk dan dijiwai oleh paham kekuasaan dan geopolitik yang dipakai negara indonesia .
a.       Paham kekuasaan indonesia
Bangsa indonesia yang berfalsafah dan berideologi pancasila menganut paham tentang perang dan damai berdasarkan :
“ bangsa indonesia cinta damai ,akan tetapi lebih cinta kemerdekaan “


b.      Geopolitik indonesia

Indonesia menganut paham negara kepulauan berdasarkan ARCHIPELAGO CONCEPT  yaitu laut sebagai penghubung daratan sehingga wilayah negara menjadi satu kesatuan yang utuh sebagai tanah air dan ini disebut negara kepuauan. 

Referensi
http://elearning.gunadarma.ac.id/index.php?option=com_wrapper&Itemid=36

0 comments :

Post a Comment